REPUBLIKA.CO.ID, MERAK -- Pada H-5 Lebaran 2013 PT Angkutan Sungai Danau Penyeberangan atau ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak menyeberangkan pemudik ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung, sebanyak 108.995 orang, dan kendaraan 21.404 unit.
"Kami memperkirakan puncak mudik Lebaran 2013 dipastikan pada H-5 dan H-4, karena pergerakan penumpang dan kendaraan melonjak dibandingkan hari lainnya," kata Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak Mario Sardadi Oetomo di Merak, Ahad (4/8).
Menurut dia, pergerakan kendaraan dan penumpang pejalan kaki hingga kini terus mengalir dari berbagai daerah di Pulau Jawa. Mereka para pemudik memadati Pelabuhan Merak sejak dinihari untuk menyeberang ke Bakauheni, Lampung. Meskipun terjadi kepadatan kendaraan dan penumpang, tetapi penyeberangan Merak-Bakauheni berjalan lancar. "Kami terus mengoptimalkan pelayanan agar seluruh pemudik bisa diseberangkan ke Pulau Sumatera dengan tertib dan nyaman," katanya.
Menurut dia, pemudik pada H-5 tercatat 108.995 orang dan kendaraan sepeda motor 13.704 unit, kendaraan Roda empat 9.276 unit, dan bus 466 unit. Namun, diperkirakan pada H-4 atau Ahad (4/8) dipastikan mengalami kenaikan luar biasa dibandingkan tahun sebelumnya. "Kami memprediksikan puncak arus mudik terjadi malam hari nanti," katanya.
Ia menyebutkan, untuk memperlancar akses penyeberangan Merak-Bakauheni maka PT ASDP Merak mengoperasikan sebanyak 28 kapal. Pengoperasian kapal sebanyak itu diharapkan melayani perjalanan penyeberangan Merak-Bakauheni, Lampung, bisa mencapai 90 trip. "Selama ini penumpang dan kendaraan bisa terlayani dengan baik melalui 28 kapal itu," katanya menjelaskan.
Sementara itu, sejumlah pengendara mobil pribadi di Pelabuhan Merak mengaku selama ini pelayanan ASDP Merak relatif baik sehingga masyarakat pengguna jasa penyeberangan tidak dirugikan. "Kami menunggu antrean kendaraan di areal parkir Dermaga Pelabuhan Merak hanya 1,5 jam," kata Engkos, pengendara mobil bertujuan Lampung.