REPUBLIKA.CO.ID, LUBUKLINGGAU -- Tiket kereta api ke berbagai jurusan di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, habis terjual hingga sepekan sesudah Lebaran.

"Padahal sebelumnya sudah diantisipasi penambahan gerbong, ternyata minat masyarakat menggunakan transportasi kereta api masih tinggi," kata Kepala Stasiun KA Lubuklinggau Setia Budi, Ahad (4/8).

Ia mengatakan tiket kereta yang habis terjual itu adalah kelas eksekutif dan ekonomi. "Namun, masih ada peluang untuk mendapatkan tiket bagi penumpang di gerbong tambahan kelas ekonomi, tetapi jumlahnya terbatas," katanya.

Sebelumnya, manajemen Stasiun Kereta Api Kota Lubuklinggau menertibkan dan mempersempit gerak calo tiket yang menjamur di stasiun setempat. Masyarakat yang akan mudik Lebaran diimbau tidak membeli tiket KA melalui calo, karena tidak bisa dipertanggungjawabkan apabila terjadi kecelakaan.

Cara mempersempit ruang gerak para calo tergantung masyarakat yang tidak mau menggunakan jasa mereka karena akan merugikan masyarakat itu sendiri. Pihaknya sejak beberapa waktu lalu sudah mengantisipasi praktik percaloan, namun belum juga berkurang bahkan terus meningkat jumlahnya.

"Kami sedang melakukan pengawasan ke dalam, karena diduga ada oknum yang terlibat dalam praktik calo tersebut, meskipun saat ini belum terbukti," ujarnya.