Sabtu Dini Hari, Pelabuhan Merak Kian Memadat

Rep: Alicia Saqina/ Red: M Irwan Ariefyanto

Sabtu 03 Aug 2013 04:34 WIB

 Personil Brimob Banten melakukan penjagaan di gang way Pelabuhan Merak, Banten, Jumat (2/8).    (Republika/Rakhmawaty La'lang) Personil Brimob Banten melakukan penjagaan di gang way Pelabuhan Merak, Banten, Jumat (2/8). (Republika/Rakhmawaty La'lang)

REPUBLIKA.CO.ID,MERAK -- Kondisi volume kendaraan pemudik di Pelabuhan Penyeberangan Merak, Cilegon, Banten, H-5 jelang Idul Fitri, kian memadat. Sabtu dini hari atau kelima dermaga yang ada di Pelabuhan Merak, seluruhnya beroperasi.

Berdasarkan pantauan ROL, Sabtu (3/8) dini hari di lokasi, kendaraan roda empat pribadi mulai memadati seluruh antrean yang ada di lima dermaga di Merak. Tepat pukul 00.30 WIB, mobil-mobil pribadi yang terus berdatangan itu pun, kian menambah volume antrean. Bahkan antrean mobil pribadi di setiap dermaga, kian merapat saja.

Aktivitas lima dermaga yang ada di Merak, sibuk. Tak satu pun ada ruang pertanda celah antrean kosong kendaraan, di setiap baris-baris dermaga.

Sabtu (3/8) dini hari ini, aktivitas seluruh area di Pelabuhan Merak benar-benar sibuk. Bahkan, melihat terus bertambahnya jumlah kendaraan yang menggunakan jasa penyeberangan ke Pulau Sumatera ini, pihak ASDP selalu menginformasikan melalui pengeras-pengeras suara, bahwa waktu pelayanan kapal di tiap-tiap dermaga harus dipercepat.  ''Untuk pelayanan di Dermaga I harap dipercepat. Harap dipercepat karena dalam waktu 50 menit, harus selesai,'' begitu bunyi informasi yang didengungkan di seantero Pelabuhan Merak, Sabtu (3/8) dini hari.

Tak hanya antrean mobil-mobil kecil, ternyata antrean juga terjadi di Dermaga V. Di dermaga ini, perhatian mencolok ada pada baris antrean kendaraan bermotor. Tenda terpal yang Jumat (2/8) siang dipasang pekerja di area ini, pukul 00.30 WIB sudah terisi.

Antrean motor dan mobil pribadi yang kian memadat itu, sudah dapat dilihat dari volume kendaraan yang masuk melalui gate masuk pelabuhan. Memang ramainya atmosfer pemudik yang menyeberangi Selat Sunda yang menggunakan sepeda motor itu, sangat padat terjadi di dermaga terujung Pelabuhan Merak atau Dermaga V. Sementara volume kepadatan antrean mobil, cenderung merata di setiap dermaga.

Petugas kepolisian pun, terlihat berjaga di setiap titik. Untuk penyeberang yang merupakan pejalan kaki pun, tetap mendapatkan pengaturan dan pengarahan petugas. Pemudik pejalan kaki ini melintas menuju tiap dermaga, dengan melalui gang way. Sedangkan antrean kendaraan di masing-masing dermaga, berada tepat di bawah gang way tersebut.

Meski petugas tetap mengatur arus volume kendaraan yang terus berdatangan, pihak ASDP melalui pengeras suara tetap memperingatkan untuk percepatan proses bongkar muat kapal. ''Sekali lagi Royal Nusantara, agar proses pelayanan dipercepat. Karena kapal akan segera berangkat. Terimakasih,'' begitu suara di pengeras suara mengingatkan.

Ramainya aktivitas Pelabuhan Merak Sabtu (3/8) dini hari ini pun, tak hanya pemudik yang akan meninggalkan Pulau Jawa. Semakin memadatnya Merak, ditandai dengan turunnya sejumlah kendaraan yang keluar dari setiap kapal yang ada di lima dermaga dari Pelabuhan Bakaheuni, Lampung. n Alicia Saqina.

Terpopuler