Tiket Kereta Ludes Terjual Hingga Akhir Bulan

Red: Endah Hapsari

Sabtu 03 Aug 2013 06:31 WIB

  Calon penumpang menunggu keberangkatan kereta api di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (31/7).  (Republika/ Yasin Habibi) Calon penumpang menunggu keberangkatan kereta api di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (31/7). (Republika/ Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI---Tiket kereta api untuk kelas eksekutif jurusan ke Jakarta atau ke Bandung yang ada di Stasiun Kereta Api Kediri, Jawa Timur, sudah terjual sampai akhir bulan, tepatnya sampai 19 Agustus. "Kalau beli tiket saat ini, berarti nanti dapat tiketnya setelah tanggal 19 Agustus 2013. Sekarang, tiket sudah habis terpesan," kata Kepala Stasiun Kereta Api Kediri Dian.

Ia mengatakan, tiket untuk kelas eksekutif sudah harus dipesan 90 hari sebelum hari H keberangkatan. Hal itu dilakukan, karena tingginya permintaan yang akan dimanfaatkan baik saat mudik lebaran ataupun saat balik. 

Untuk harga, ia mengatakan saat ini menggunakan tarif batas atas. Untuk kereta Gajayana jurusan ke Jakarta, harga tiketnya saat ini mencapai sekitar Rp 500 ribu per tiket. Jika di hari biasa menggunakan tarif batas bawah yang harganya sekitar Rp 350 ribu per tiket.

Sementara untuk kereta Malabar jurusan ke Bandung, tarif batas atas yang digunakan sekitar Rp300 ribu per tiket, sementara di hari biasa menggunakan tarif batas bawah yang harganya sekitar Rp 240 ribu per tiket. "Untuk kereta lokal (jurusan ke Surabaya) tarifnya masih sama, yaitu Rp 5.500 per tiket. Namun, pemesanannya minimal tujuh hari sebelum berangkat. Kalau dulu, dua hari sebelum berangkat," katanya.

 

Pihaknya juga mengatakan, untuk persiapan Lebaran 2013 ini, pihak stasiun akan memaksimalkan gerbong kereta api, yaitu 12 gerbong yang sudah dengan dapur. Selain itu, terdapat tambahan dua kereta api khusus untuk angkutan lebaran, yaitu kereta api mataramaja kelas ekonomi AC serta gaayana kelas eksekutif. Pihaknya berharap, selama Lebaran ini, dengan tambahan dua kereta itu dapat mengangkut para penumpang. Selain itu, hal itu juga mencegah terjadinya penumpukan calon penumpang.