Lebaran, TransJogja Beroperasi Hanya Setengah Hari

Rep: Neni Ridarineni/ Red: A.Syalaby Ichsan

Jumat 02 Aug 2013 09:42 WIB

Bus Transjogja Bus Transjogja

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Warga pengguna Bus TransJogja harus mencari alternatif kendaraan lain bila ingin bepergian pada pagi hari saat Lebaran nanti. Pasalnya, bus kebanggaan masyarakat DIY ini baru beroperasi pukul 13.00 WIB.

''Karena kami memberi kesempatan kepada crew dan petugas halte untuk sholat Idul Fitri dan berlebaran,''kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) TransJogja Dinas Perhubungan,Komunikasi dan Informatika DIY Agus Minang Satyo Nugroho pada Republika, Jumat (2/8).

Biasanya TransJogja mulai beroperasi  pukul 06.00 WIB - 22.00 WIB. Sedangkan,  pada Lebaran nanti beroprasi dari pukul 13.00 WIB - 22.00 WIB.  Namun pada H+1 TransJogja akan beroperasi seperti biasa.

Tidak menutup kemungkinan kalau ternyata pukul 20.00 WIB atau 21.00 WIB sudah sepi, Bus TransJogja akan pulang kandang.

''Data-data yang ada pada kami saat Lebaran hari pertama, di pagi hari hampir tidak ada penumpang,''ungkap dia.  Sementara untuk load factor pada hari Lebaran sama saja dengan hari-hari biasa, yakni hanya sekitar 60 persen.

Hal yang menjadi masalah selama Lebaran adalah adanya kemacetan. Kalau di hari biasa bus TransJogja bisa melakukan delapan kali putaran, tetapi karena pada saat Lebaran macet, maka bus TransJogja hanya bisa melakukan 6-7 putaran.

Kalau Malioboro macet, maka bus TransJogja tidak akan masuk Malioboro dan kemungkinan akan penumpang akan diturunkan di Jalan Mataram (red.sebelah timur Jalan Malioboro).

Terpopuler