REPUBLIKA.CO.ID, CILEGON -- Rabu (31/7) sore, Dermaga V Pelabuhan Merak Cilegon, Banten, sudah memulai operasi pertamanya. Penyeberangan pertama akhirnya dilakukan, usai pelaksanaan uji coba dengan menggunakan alat berat di dermaga rampung.
Pelaksanaan uji coba dermaga V Pelabuhan Merak yang beberapa hari lalu roboh itu pun, sebelumnya dilakukan sekitar Rabu (31/7) pukul 14.30 WIB.
Berdasarkan pantauan Republika di lokasi, penyeberangan pertama kalinya pun dimulai oleh sebuah Kapal Motor Penumpang (KMP) bernama Gelis Rauh yang bersandar di dermaga terujung di Pelabuhan Merak, Cilegon, itu.
Terlihat satu per satu kendaraan pemudik mulai memasuki deck parkir KMP. Tak hanya kendaraan-kendaraan kecil, operasi pertama penyeberangan dermaga V ini pun, didominasi oleh kendaraan besar seperti truk sedang, truk pengangkut barang, serta bus penumpang.
Berdasarkan pengamatan di lokasi, seluruh kendaraan yang satu per satu mulai memasuki deck KMP Gelis Rauh pun tak mengalami hambatan. Jembatan yang sudah pulih keadaannya di dermaga V ini, mampu dilalui kendaraan yang akan menyeberang ke Pelabuhan Bakaheuni itu.
Seorang pemudik asal Cinere, Depok, Jawa Barat, mengatakan memilih mudik di H-8 Idul Fitri ini, sebab situasinya yang masih sepi. ''Ya kami memilih nyeberang sekarang, karena belum ramai,'' kata Gimin yang mengendarai mobil Toyota Kijang kapsul itu, Rabu (31/7), saat ditemui di dermaga V.
Gimin bersama dua orang saudaranya hendak bermudik ke Medan, Sumatera Utara. Ia pun mengetahui, bahwa selama tiga hari lebih sebelumnya, dermaga V mengalami kerusakan.
Namun, ia pun optimistis landasan movable bridge (MB) yang dilalui mobil berpelat B nya itu, tak akan mengalami gangguan. ''Yakin saja, bismillah,'' ujarnya.