REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) Bambang Susantono meminta kepada semua petugas yang berjaga di tempat-tempat pelabuhan pemberangkatan arus mudik agar mendahulukan para pemudik lanjut usia (lansia). "Saya tegaskan kepada semua petugas agar memberikan pelayanan yang prima dan tentunya mendahulukan para lansia, ibu hamil, ibu-ibu yang menggendong balita," ujarnya saat berada di Pelabuhan Makassar, Rabu (31/7).
Ia mengatakan, arus mudik yang akan dimulai ini tentunya menjadi hal yang luar biasa dari hari-hari sebelumnya karena jumlah penumpang jauh lebih membeludak, sehingga membutuhkan pelayanan yang ekstra dari petugas. Karena itu, dirinya meminta petugas pelabuhan untuk mengatur proses embarkasi dan debarkasi secara prima karena lonjakan penumpang itu sudah akan dimulai pada hari ini yakni "H-7" Lebaran Idul Fitri 1434 Hijriah.
"Di beberapa pelabuhan yang saya kunjungi, rata-rata pemudik itu tidak sedikit lansia, anak-anak, ibu hamil dan menyusui, makanya saya meminta kepada semua teman-teman yang bertugas untuk bisa mendahulukan mereka," tukasnya.
Bambang juga meminta kepada semua operator pelabuhan dan operator kapal untuk memperhatikan hal-hal teknis demi keselamatan bersama. Beberapa faktor yang harus diperhatikan selain pelayanan yakni kelayakan kapal yang akan digunakan serta selalu memperhatikan cuaca.
"Jangan lupakan faktor teknis seperti kelayakan kapal yang akan digunakan berlayar serta cuaca. Jika memang cuacanya tidak memungkinkan, maka jangan dipaksa untuk berlayar," imbuhnya. Selain itu, Bambang yang didampingi Direktur Jenderal Perhubungan Laut Capt Bobi R Mamahi mengaku jika kepadatan penumpang sudah mulai meningkat dan peninjauannya itu akan dilanjutkan kembali ke Pelabuhan Sampit dan Dumai.