Polri: Jalur Mudik Utama Jadi Perhatian

Rep: Gilang Akbar Prambadi/ Red: Dewi Mardiani

Senin 29 Jul 2013 20:47 WIB

Jalur mudik (ilustrasi) Foto: Republika/Wihdan Hidayat Jalur mudik (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mabes Polri membagi 31 kepolisian di bawah kendalinya ke dalam dua kategori dalam operasi ketupat tahun 2013 ini. Sepuluh Polda masuk kategori prioritas pertama, 21 sisanya kedua.

"Di 10 daerah ini memang rawan terganggu Kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat), jadi Mabes Polri pantau benar," ujar Kabag Penum Polri, Kombes Agus Rianto, usai buka bersama di Mabes Polri, Senin (29/7).

Agus mengatakan, untuk 21 Polda lainnya, wewenang kendali keamanan diserahkan kepada pemimpin kepolisian wilayah masing-masing. Ia berujar, kareteristik Polda kategori kedua tentu sudah dipahami benar oleh pejabat Polda setempat.

"Kategori pertama, polda-poldanya akan lebih sibuk karena mereka dilalui oleh jalur mudik utama. Tapi 21 Polda lainnya pun sudah siap sedia untuk bersiaga," kata dia. Adapun dijelaskan Agus berikut daftar Polda yang masuk kategori pertama dan kedua.

Kategori pertama ini, tingkat kerawanan gangguan lalu lintas, keamanan dan bencana alam lebih besar; Polda Sumsel, Lampung, Banten, Metro Jaya, Jawa Barat (Jabar), Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Bali, dan Sulawesi Selatan. "Dari Sumsel itu menjadi garis membentang hingga ke Sulsel. Sepuluh daerah itu lah yang sering dilalui oleh pemudik," ujar dia.