REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan mengoperasikan senjata barunya untuk mengurai kemacetan di Tol Semarang-Solo saat mudik dan arus balik.
Jasa Marga akan membuka ruas tol Semarang-Solo dan ruas tol Ungaran-Bawen mulai H-7 sampai H+7 khusus untuk kendaraan kecil jenis sedan atau minibus.
Direktur Operasi PT Jasa Marga Hasanudin mengungkapkan, karena ruas tol tersebut belum rampung sepenuhnya, maka yang akan difungsikan hanya satu jalur. "Yaitu arus mudik ke arah Bawen dan arus balik ke Ungaran," kata dia pada jumpa pers Rekayasa Lalu Lintas Lebaran 2013, Kamis (25/7).
Menurut Hasanudin, pada waktu mudik dan arus balik ruas jalan tol Ungaran-Bawen bisa dilintasi tanpa membayar tarif tol. Kondisi jalan tol tersebut baru 80 persen selesai, namun sudah bisa dilewati kendaraan.
Ruas tol itu, kata dia, berkapasitas hingga 20 ribu kendaraan. Jalan tol sepanjang 12 km tersebut diyakini akan mengurai kemacetan hingga 50 persen.
Selain itu, dia menegaskan, jalan tol itu baru bisa dilalui khusus untuk kendaraan golongan satu atau kendaraan kecil sejenis sedan atau minibus/ SUV.