Tiket H-10 Lebaran di Stasiun Gambir Habis

Rep: Alicia Saqina/ Red: A.Syalaby Ichsan

Rabu 24 Jul 2013 14:19 WIB

Calon penumpang mengantre pemesanan tiket di Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis (7/6). Tiket kereta api untuk pemberangkatan H-4 dan H-3 Lebaran atau tanggal 16 dan 17 Agustus 2012 ludes terjual untuk semua jurusan di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Foto: antara Calon penumpang mengantre pemesanan tiket di Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis (7/6). Tiket kereta api untuk pemberangkatan H-4 dan H-3 Lebaran atau tanggal 16 dan 17 Agustus 2012 ludes terjual untuk semua jurusan di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masih genap dua pekan lagi kedatangan Hari Raya Idul Fitri, namun sejumlah persiapan pulang kampung sudah dilakukan para pemudik. Tak sedikit pula warga kota yang memutuskan sudah meninggalkan Jakarta sejak H-16.

Bahkan Kepala Stasiun Besar Gambir Edy Kuswoyo mengatakan, untuk penjualan tiket kereta api (KA) jelang Lebaran hingga di H-10 di stasiun ini, sudah habis. ''Perjalanan kereta api H-8, H-10 di Stasiun Gambir, sudah banyak terjual habis,'' kata Edy, Rabu (24/7) siang, saat ditemui di Stasiun Besar Gambir, Jakarta Pusat.

Ia menjelaskan, jumlah tiket yang habis terjual hingga di H-10 Idul Fitri tersebut, merata. Setiap harinya, tiket yang terjual di Stasiun Gambir di musik mudik Lebaran 2013 ini ialah, 11.500 tiket. ''Hampir semuanya itu terjual habis. Baik kereta api reguler atau KA tambahan pun, demikian,'' ujarnya.

Alasan telah habisnya tiket keberangkatan KA dari Stasiun Gambir sampai di H-10 itu, katanya, sebab kini para pemudik sudah bisa memesan tiket sejak H-90. Tidak hanya itu, pemudik sekarang dapat dengan mudah mendapatkan tiket KA di banyak tempat tanpa perlu secara langsung mendatangi stasiun.

Edy menerangkan, penjualan tiket KA per hari di musim mudik ini yang sebanyak 11.500 itu pun, 100 persen. ''Tidak ada lagi sekarang istilahnya pembludakan. Sebab, semua penumpang kan duduk, 100 persen. KAI sudah dua tahun ini seperti ini (penjualan tiket 100 persen),'' jelasnya.

Melihat animo masyarakat kota yang bermudik sangat tinggi, Edy mengatakan, daerah Jawa Tengah seperti Yogyakarta dan Solo, masih mendominasi tujuan pemudik berlebaran tahun ini. ''Ya, jadi saat-saat ini, aktivitas pemudik di Stasiun Gambir belum ramai,'' ujarnya.

Sementara, berdasarkan pantauan Republika di Stasiun yang memberangkatkan rangkaian kereta kelas eksekutif dan bisnis ini Rabu (24/7) siang, memang belum terlihat adanya kepadatan penumpang. Bahkan situasi dan kondisi Stasiun Ganbir siang ini begitu lengang. Tak ada aktivitas pemudik. Baik lobby atau pun ruang dalam stasiun, tak begitu banyak orang. Peron-peron pun terlihat sepi.

Hanya terlihat beberapa KA jarak jauh, pukul 12.00 WIB lebih, mengakhiri perjalanannya di stasiun yang bernuansa hijau itu. Ratusan penumpang pun turun. Sementara, untuk keberangkatan, tak tampak kereta meninggalkan stasiun.

Terpopuler