REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Para pemudik yang membawa kendaraan yang akan melintas di wilayah Provinsi Jambi tidak perlu khawatir dengan ketersediaan bahan bakar minyak, karena sebanyak 30 stasiun pengisian bahan bakar umum yang beroperasi selama 24 jam.
"Masyarakat yang mudik yang menggunakan kendaraan bisa mengisi BBM kapan saja, kita sudah minta 30 SPBU di jalur mudik untuk beroperasi selama 24 jam," kata Asisten II Pemprov jambi Haviz Husaini saat memimpin rapat koordinasi angkutan lebaran, di Jambi, kemarin.
Ia mengatakan, ke-30 SPBU yang akan beroperasi selama 24 jam dan mulai beroperasi pada H-7 hingga H+7 lebaran itu terdiri dari di Kota Jambi ada delapan SPBU, Kabupaten Muaraojambi (3 unit), Kabupaten Batanghari (2 unit), Kabupaten Tanjung Jabung Timur (2 unit), Kabupaten Tanjung Jabung Barat (2 unit).
Di jalur lintas tengah Sumatra, yaitu di Kabupaten Bungo ada tiga SPBU, Kabupaten Sarolangun (3 unit), Kabupaten Merangin (2 unit), sedangkan di Kabupaten Kerinci (2 unit), dan Kabupaten Tebo (3 unit). SPBU ini akan beroperasi 24 jam dan terletak di jalur mudik, baik jalan provinsi maupun jalan nasional yang menghubungkan kabupaten/kota maupun dengan provinsi tetangga.
Haviz mengatakan, pihak Pertamina akan menjamin stok BBM akan selalu ada di 30 SPBU tersebut. Penjagaan juga akan dilakukan di 30 SPBU tersebut.
Menghadapi arus mudik dan balik lebaran tahun 2013, pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jambi telah menyiapkan sebanyak 65 posko lebaran terpadu, yang tersebar di sejumlah titik di kabupaten/kota di Provinsi Jambi.
Rinciannya, sembilan posko berada di Kota Jambi, enam posko di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, enam posko di Kabupaten Merangin, dan tujuh posko di Kabupaten Sarolangun. Kemudian di Kabupaten Bungo ada delapan posko, Kabupaten Tebo empat posko, Kabupaten Batanghari delapan posko, Kabupaten Muarojambi lima posko, Kabupaten Tanjung jabung Barat enam posko, dan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur enam posko.