REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jambi menyatakan telah menyiapkan sedikitnya 28 unit kapal dari berbagai jenis untuk mengantisipasi para pemudik di Jambi yang menggunakan jalur sungai dan laut.

"Kami siapkan sejak awal untuk mengantisipasi lonjakan penumpang baik melalui jalur laut maupun sungai," ujar Kepala Dishub Provinsi Jambi, Benhard Panjaitan di Jambi, Senin.

Menurut dia, berkaca dari tahun sebelumnya, setiap memasuki musim mudik lebaran biasanya akan terjadi peningkatan jumlah penumpang yang menggunakan kapal antara 6-7 persen dari hari biasanya.

Kapal-kapal itu disiapkan untuk melayani berbagai rute transportasi perairan di Provinsi Jambi yang sebagian besar berada di sepanjang kawasan timur Jambi.

Di antaranya ada di dermaga Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang melayani rute Jambi-Batam, dermaga Muarasabak, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, dermaga Nipah Panjang, Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan dermaga Tanggo Rajo, Kota Jambi.

Untuk menjaga kelancaran jalur mudik di kawasan dermaga, Dishub Jambi juga telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk pengamanan jalur jalur mudik.

"Sama seperti jalur mudik darat, di dermaga juga akan didirikan pos pengamanan dengan melibatkan aparat kepolisian dan TNI nantinya. Begitu juga dengan tim kesehatan," jelasnya.

Sebelumnya, Dishub Jambi memprediksikan pemudik di Jambi diperkirakan mencapai 210 ribu orang. Untuk mengantisipasi hal itu, khusus jalur darat, Dishub Jambi menyatakan telah menyiapkan tak kurang dari 1.060 unit kendaraan dari berbagai jenis.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00