Operasi Ketupat, Mabes Polri Kerahkan 6.800 Personel ke Jabar

Red: Ajeng Ritzki Pitakasari

Senin 22 Jul 2013 15:39 WIB

 Sejumlah personel Satlantas Polda Metro Jaya mengikuti upacara gelar pasukan Operasi Ketupat 2012 di Lapangan Monas, Jakarta, Jumat (10/8). (Agung Fatma Putra) Sejumlah personel Satlantas Polda Metro Jaya mengikuti upacara gelar pasukan Operasi Ketupat 2012 di Lapangan Monas, Jakarta, Jumat (10/8). (Agung Fatma Putra)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Kekuatan personel Mabes Polri yang akan diterjunkan untuk membantu wilayah Polda Jawa Barat dalam Operasi Ketupat 2013 berjumlah lebih dari 6.800 orang. "Khususnya untuk di Polda Jabar, lebih dari 6.800 personel Mabes dikerahkan," kata Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Pudji Hartanto.

Ia memimpin Apel Kesiapan Kendaraan Bermotor Dalam Rangka Mendukung Operasi Ketupat Tahun 2013 di Jakarta, Senin (22/7). Berdasar perintah Kapolri, menurut dia, seluruh personel yang terlibat diharapkan bisa bekerja secara maksimal. "Bukan hanya yang bagian operasional tapi keseluruhan anggota Polri yang sedang pendidikan maupun staf umum juga akan dikerahkan melaksanakan tugas ini," katanya.
Untuk itu, menurut dia, para anggota Polri yang sedang menjalani pendidikan dan staf Polri akan dilatih sebelum diterjunkan dalam operasi ini. Operasi yang akan dimulai sejak 2 Agustus 2013 akan berlangsung 16 hari.
 
Dia menyoroti tiga hal yang umumnya dihadapi dalam tiap Operasi Ketupat yakni keamanan, ketertiban dan keselamatan lalu lintas. Angka kecelakaan dan pelanggaran lalin, ujarnya, juga selalu meningkat dibandingkan tahun sebelumnya pada saat terjadi arus mudik.Karena itu sebagai pengemban fungsi lalin, pihaknya meminta seluruh anggota Polri untuk menjaga dan mengatur jalannya pemudik yang menggunakan transportasi darat terutama di daerah-daerah yang rawan kemacetan.
 

Terpopuler