REPUBLIKA.CO.ID, LISABON -- Bek Sporting Lisbon Khalid Boulahrouz ikut merayakan ibadah puasa Ramadhan. Datangnya bulan suci di tengah libur kompetisi Liga Super Portugal merupakan anugerah tersendiri baginya.
Boulahrouz berharap, datangnya bulan suci ini bisa mendatangkan kedamaian bagi seluruh penduduk di muka Bumi ini.
"May the holy month of #Ramadan bring peace, happiness & wisdom to all people around the world and in particular to all the Muslims! (Semoga bulan suci Ramadhan, membawa kedamaian, kebahagiaan, dan kebijaksanaan untuk semua orang di seluruh dunia, khususnya untuk semua Muslim)," kata mantan penggawa VfB Stuttgart dan Chelsea ini melalui akun twitternya, @boulahrouz81.
Pemain keturunan Maroko ini bersama Ibrahim Afellay merupakan dua orang Muslim yang sempat menjadi andalan skuat de Oranje. Boulahrouz terkenal sebagai salah satu orang yang sangat ketat dalam menjalankan ritual keagamaan.
Ia pernah mengaku kesehariannya di luar sepak bola adalah mengkaji kitab suci Alquran. Untuk itu, pemain berjuluk Khalid Sang Kanibal ini menghabiskan sebagian waktunya untuk kursus bahasa Arab.
Tujuannya tidak lain ingin mempelajari kandungan ayat-ayat Alquran agar bisa menafsirkannya, tidak sekadar membaca tanpa paham kandungan maknanya.
"Saya shalat lima waktu sehari dan mengkaji Alquran," kata pemain yang pernah merasakan empat kompetisi teratas di Eropa ini.