Azis 'Gagap': KPI Jangan Bosan Menegur

Red: Hazliansyah

Rabu 10 Jul 2013 15:05 WIB

Acara program televisi.   (ilustrasi) Foto: Antara Acara program televisi. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Acara komedi banyak mendapat sorotan dalam beberapa waktu belakangan. Terlebih di bulan suci Ramadhan, acara komedi akan lebih diawasi.

Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Azimah Subagijo mengatakan pihaknya akan melakukan pemantauan ekstra pada seluruh tayangan televisi di Tanah Air. Azimah menyatakan, akan tidak pantas jika simbol-simbol agama kemudian dijadikan bahan lelucon.

Menanggapi hal ini, sejumlah komedian menyatakan akan berusaha untuk lebih mawas diri.

Azis Gagap misalnya, ia menyebut manusia tidak pernah lepas dari kesalahan. "Kita dari rumah ke studio berusaha untuk menghibur. Kalau memang ada kesalahan namanya juga manusia," ujar Azis saat ditemui, Selasa (9/7).

Azis menyebut hal yang menurut dirinya baik belum tentu di mata orang lain juga baik. "Orang menegur itu belum tentu mereka nggak sayang. Jadi jangan bosan tegur lah," sebut Azis.

Senada dengan Azis, komedian Wendy mengatakan tidak pernah punya niat bertindak atau berbicara yang dapat menyinggung orang lain.

"Kita akan berusaha lebih kali ini. Sebisa mungkin kita ngerem ya," kata Wendy.

Di tempat yang sama, Kiwil menyebut teguran dijadikan sebagai pembelajaran bagi para komedian. Untuk tahun ini dirinya juga telah menyiapkan komedi yang lebih segar.

"Kalau tahun lalu ada 30 teguran tahun ini ada 15 lah. Kalau nggak salah nanti kita nggak belajar," demikian Kiwil.