Bayarlah Upah Buruhmu Sebelum Keringatnya Kering

Red: M Irwan Ariefyanto

Rabu 03 Jul 2013 04:00 WIB

Demonstrasi menolak upah rendah, ilustrasi Demonstrasi menolak upah rendah, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,Markaban ikut dalam sebuah training menjadi enterpreuner yang diikuti semua karyawan di perusahaannya. Pembicara dalam training tersebut, seorang enterpreuner yang sukses memiliki beberapa perusahaan besar.

Kemudian tibalah sang pembicara training tersebut membahas mengenai hak karyawan dan kewajiban seorang pengusaha.

Pembicara : "Bayarlah upah buruhmu sebelum keringatnya kering. Memang kalimat tersebut sangat bermakna sekali dalam kehidupan berbisnis."

Markaban pun bingung dengan kalimat itu. Ia pun bertanya dengan mengacungkan tangannya agar terlihat oleh pembicara seminar, "Akhir-akhir ini upah yang saya terima sering terlambat. Apakah hal ini di karenakan ruangan tempat kerja saya yang ber-AC? Dingin banget, Pak, sampai-sampai keringat saya tidak pernah keluar..."

Terpopuler