REPUBLIKA.CO.ID, KARIMUN, KEPRI -- Tingginya aktivitas masyarakat yang mengunjungi sanak saudara di Hari Raya Idul Fitri 1433 Hijriah membuat bisnis persewaan sepeda motor dan mobil di Tanjung Balai Karimun, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, laris manis.

Penyedia sepeda motor sewaan Rudi di Tanjung Balai Karimun, Senin mengatakan, permintaan akan sepeda motor sewaan sejak hari pertama Lebaran sangat banyak. "Permintaan sangat banyak, sejak tadi pagi sudah 15 orang menanyakan sepeda motor sewaan. Padahal stok sepeda motor hanya lima dan semuanya sudah disewa sejak kemarin," katanya.

Menurut Rudi yang memiliki bengkel motor, sejumlah rekan-rekannya yang juga menyediakan sepeda motor sewaan juga habis disewa warga. "Sudah sepuluh orang yang saya hubungi apakah masih memiliki sepeda motor untuk disewakan, tapi semuanya mengatakan sudah habis disewa," kata dia.

Menurut dia, seluruh sepeda motornya disewa oleh warga yang membutuhkan kendaraan untuk merayakan Lebaran dengan bersilaturahim ke rumah sanak saudara. "Harga sewa untuk satu unit sepeda motor sebesar Rp 50.000 per hari, kalau kerusakan seperti ban bocor ditanggung sendiri, tapi kalau kerusakan lain di atas Rp 100.000 dibagi dua," ujarnya.

Selain sepeda motor, jasa sewa mobil juga laris manis dengan harga sewa Rp 350.000, meningkat dibandingkan hari biasa yang berkisar Rp 250.000 hingga Rp 300.000 per hari.

Penyedia sewa mobil merupakan sopir taksi yang biasa mangkal di pelabuhan domestik dan internasional Tanjung Balai Karimun. Budiman, seorang sopir taksi mengaku tidak mencari penumpang selama Lebaran karena mobilnya disewa warga.

"Sekarang cari penumpang sepi, lebih baik disewakan saja. Tapi saya lihat-lihat dulu siapa yang menyewa, biasanya yang sudah saya kenal," kata dia.

Seorang warga Romi mengatakan menyewa satu unit mobil Toyota Avanza untuk membawa keluarganya bersilaturahim ke rumah sanak saudara. "Saya menyewa mobil untuk dua hari, jadi anggota keluarga bisa ikut semua untuk mengunjungi sanak saudara," ucapnya.