REPUBLIKA.CO.ID,MERAK--Para pemudik terutama yang menggunakan sepeda motor pada lebaran kedua, Kamis, masih banyak menyeberang dari Pelabuhan Merak Banten ke Bakauheni Lampung. "Saya sengaja mudik ke kampung halaman setelah lebaran selesai di tempat keluarga besar istri," kata salah seorang pemudik Aditya yang ditemui di Pelabuhan Merak, Kamis (1/9) dini hari.
Dia menjelaskan, mudik setelah lebaran terasa lebih nyaman dari pada sebelum lebaran. "Dua tahun lalu memang saya mudik tiga hari sebelum lebaran, tetapi suasananya gaduh dan berdesakan, tidak nyaman selama perjalanan," katanya.
Namun mudik setelah lebaran dirasakan santai, tidak mesti terburu-buru. "Selain nyaman saat berada di dalam kapal, juga nyaman di jalan, karena tidak ramai kendaraan," katanya.
Hal yang sama dikatakan Romi Ramadhan. Menurut bapak satu anak ini, mudik setelah lebaran dan dilakukan pada malam hari lebih tenang dan rileks dalam perjalanan. "Persiapan saya tidak terlalu banyak yang dibawa, karena mudik di kampung halaman istri di Kotabumi Lampung hanya beberapa hari," katanya.
Selain masih ramai pemudik sepeda motor, juga terlihat sejumlah pemudik pejalan kaki yang sedang membeli tiket di loket dalam Pelabuhan Merak. Sementara itu, meski jumlah pemudik tidak begitu banyak, PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry tetap melayani mereka dengan maksimal. "Kami selalu memberikan pelayanan utama kepada warga yang hendak mudik," kata Direktur Usaha Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry Prasetyo B Utomo.