Pemudik Masih Ramai, Stasiun Gambir Pergunakan Kereta Tambahan

Rep: Nur Feby Rosiana/ Red: cr01

Senin 29 Aug 2011 19:03 WIB

Sejumlah calon penumpang mengantre tiket kereta api di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat. Foto: Antara/Yudhi Mahatma Sejumlah calon penumpang mengantre tiket kereta api di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pada H-1 lebaran, Stasiun Gambir tetap menggunakan kereta tambahan. Jika pada pagi hari suasana di lobby selatan Stasiun Gambir tampak sepi dari lalu lalang para pemudik yang sedang mengantre tiket, maka pada sore ini para penumpang kereta api mulai berdatangan dan memenuhi ruangan lobby selatan dan lobby utara.

Kepala Stasiun Gambir, Edy Kuswoyo, mengatakan bangku yang tersisa pada hari ini adalah kereta api jarak lokal dengan tujuan Bandung, Cirebon, dan kereta malam. "Untuk yang lainnya tiket memang telah habis terjual," ujarnya, Senin (29/8).

Walau loket pembelian tiket sepi dari antrean para pembeli tiket, nyatanya Stasiun Gambir tetap mempergunakan empat kereta tambahan untuk hari ini. Kereta tambahan tersebut adalah Gajayana jurusan Malang, Argo Lawu Jurusan Solo, Cirebon Ekspress, dan Sawunggalih jurusan Kutowardjo.

Di H-1 hari ini juga nampak masih banyak keterlambatan keberangkatan dan juga kedatangan kereta api. Dari 14 kedatangan semua kereta yang datang ke Stasiun Gambir mengalami keterlambatan. Sedangkan untuk keberangkatan, dari 13 keberangkatan, tujuh di antaranya mengalami keterlambatan dari lima hingga 30 menit.

Terpopuler