REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM - Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Nusa Tenggara Barat menetapkan tujuh lokasi rawan kecelakaan lalu lintas untuk dipahami pengguna jalan terutama para pemudik lebaran.
Tujuh lokasi itu yakni Pusuk (ruas jalan Mataram-Tanjung), Sambelia (ruas jalan Labuan Lombok-Sambelia), Taliwang (ruas jalan Tano-Taliwang), Lunyuk (Ruas jalan Sumbawa-Lunyuk), Nanga Tumpu (ruas jalan Sumbawa-Dompu), Kessi (ruas jalan Kempo-Calabai) dan Jurang Pengantin (ruas jalan Bima-Sape).
"Tujuh lokasi rawan kecelakaan lalu lintas itu perlu diketahui para pemudik agar ada peningkatan kewaspadaan atau langkah-langkah antisipasi," kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Ridwan Syah, di Mataram, Rabu.
Dishubkominfo NTB juga menetapkan delapan lokasi rawan kemacetan lalu lintas, yakni Keru/Sedau (Kabupaten Lombok Barat), Kopang (Lombok Tengah), Masbagik (Lombok Timur), Aikmel (Lombok Timur), Pringgabaya (Lombok Timur), Alas (Sumbawa), Soriutu (Kempo) dan Sila (Bima).