REPUBLIKA.CO.ID,BAKAUHENI--PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni menyediakan tenda antrean bagi pemudik pejalan kaki maupun yang berkendaraan sepeda motor di pelabuhan tersebut selama angkutan Lebaran 1432 Hijriyah. "Tenda antreran tersebut untuk memberikan kenyamanan bagi pemudik saat pemudik roda dua antre memasuki kapal maupun pemudik pejalan kaki yang antre membeli tiket elektronik," kata Manajer Operasional PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni, Heru Purwanto, di Bakauheni, Selasa.

Ia menyebutkan, tenda antrean kendaraan roda dua berada di dermaga I sampai III sebanyak dua unit di setiap dermaga, agar pemudik roda dua lebih nyaman saat menunggu memasuki kapal. Selain itu, kata Heru, pengendara sepeda motor biasanya membawa balita sehingga membutuhkan pelindung dari sengatan sinar matahari di pelabuhan apalagi saat ini musim kemarau.

Kemudian, tenda antrean penumpang pejalan kaki terdapat di depan pembelian tiket elektronik karena biasanya penumpang membeludak hingga keluar gedung tersebut sehingga membutuhkan pelindung dari sinar matahari. Selain itu, biasanya penumpang juga berdesak-desakan saat anter melalui loket tersebut sehingga pihaknya membuat jaur antrean agar antran pejalan kaki yang baru tiba dapat tertib dan teratur rapi tanpa saling mendahului.

Lalu, untuk mencegah rasa pengap pihaknya memasang puluhan kipas angin ukuran besar yang disertai "spryer" atau penyemprot air agar udara terasa sejuk saat menerpa para pemudik yang kepanasan. "Hal ini selalu dilakukan setiap tahun pada saat angkutan mudik Lebaran berlangsung," katanya.

Ia menambahkan, untuk fasilitas umum juga telah disiapkan untuk kebutuhan pemudik seperti ketersediaan air bersih, toilet, tempat menginap dan tempat ibadah serta fasilitas pendukung lain. Kemudian, untuk diatas kapal pihaknya juga telah berkoordinasi dengan perusahaan kapal agar memberikan kenyamanan kepada pemudik dengan kelengkapan fasilitas umum tersebut.