Haus Saat Puasa, Ada Hikmahnya Lho..(2-habis)

Rep: Hannan Putra/ Red: Hafidz Muftisany

Ahad 22 Jul 2012 15:05 WIB

Air minum Foto: . Air minum

REPUBLIKA.CO.ID,  Di sisi lain, mereka yang sakit juga secara berangsur beran­jak sembuh, terlebih mereka yang menderita sembelit dan gangguan saraf pada sistem pencernaan. Tercatat, lebih dari 50 % responden mengalami peningkatan sedikit dalam beraktivi­tas, antusiasme dalam belajar, dan kemampuan berkonsentrasi.

Penghentian konsumsi air selama puasa juga sangat efektif untuk meningkatkan mekanisme konsentrasi urin di dalam gmjal serta meningkatkan kekuatan osmosis urin hingga mencapai 1-000 sampai 12.000 mil osmosis/kg air. Mekanisme penting ini akan meningkatkan perlindungan dan kesela­matan fungsi-fungsi ginjal.

Selain itu, pantangan minum selama berpuasa bisa memi­nimalkan volume air di dalam pembuluh darah. Pada giliran­nya ini akan memacu kinerja mekanisme lokal pengatur pem­buluh darah dan bisa menambah produksi prostaglandin yang memiliki pengaruh beragam dengan sedikit dosis, sebab ia memiliki peran dalam memacu vitalitas dan aktivisme sel- sel darah merah.

Allah SWT sengaja mendesain tubuh manusia agar mampu memproduksi air dari berbagai proses dan konversi kimiawi yang terjadi di dalam seluruh sel tubuh.

Selama proses meta­bolisme makanan, dan pembentukan energi di dalam liver, ginjal, otak, darah, dan semua sel, terbentuklah partikel-par­tikel air yang diperkirakan oleh para ilmuwan bisa mencapai debit antara sepertiga hingga setengah liter per hari. Air hasil proses dan konversi kimia ini disebut air intrinsik (intrinsic ivater).

Selain menciptakan air intrinsik, Allah swt juga menciptakan makanan intrinsik. Makanan tersebut berasal dari sam­pah-sampah oksidasi yang diolah menjadi glukosa baru melalui proses konversi asam laktat dan pyruvate yang meru­pakan hasil oksidasi glukosa.

Sampah-sampah oksidasi glukosa diangkut menuju liver, lalu oleh liver dijadikan bahan bakar untuk memproduksi glukosa baru di dalam liver. Setiap hari produksi glukosa baru dari kedua asam ini bisa mencapai 36 gram, belum lagi ditambah dengan glukosa baru yang terbentuk dari gliserol dan asam amino.