Yuk Intip Tayangan Ramadhan di Jazirah Arab

Rep: Setyanavidita Livikacansera/ Red: M Irwan Ariefyanto

Sabtu 04 Aug 2012 05:19 WIB

Tayangan Serial 'Omar' Foto: www.onislam.net Tayangan Serial 'Omar'

REPUBLIKA.CO.ID,Sudah menjadi tradisi setiap Ramadhan acara-acara televisi di Indonesia selama bulan suci selalu diisi oleh sinetron berbau religi, komedi, dan tausiah. Padahal, jika mengacu pada negara-negara berpenduduk mayoritas Muslim lainnya, tayangan Ramadhan lebih bervariasi.

Di banyak negara di Timur tengah, film seri tentang cerita perjalanan para Nabi atau Rasulullah menjadi salah satu variasi acara yang menjadi favorit setiap Ramadhan. Dikutip dari Doha Film Institure, pada era 80-an acara berbuka puasa yang mengandung unsur kesenangan, seperti kuis atau komedi, sempat menjadi primadona tayangan selama Ramadhan.

Acara komedi atau kuis kala itu dianggap tepat disiarkan selepas berbuka puasa, mengingat itu adalah saat-saat yang paling banyak dimanfaatkan untuk kumpul keluarga. Seiring perjalanan waktu dan ketatnya persaingan di antara stasiun televisi di Mesir dan Jazirah Arab, beberapa stasiun televisi makin kreatif memunculkan beberapa variasi. Mereka makin serius menggarap film seri yang khusus tayang saat Ramadhan, juga tak segan merogoh kocek cukup dalam untuk membeli siaran-siaran tersebut.

Besarnya minat pemirsa terhadap film seri mendorong muncul pula stasiun televisi yang khusus menayangkan berbagai judul film seri. Kini, di wilayah tersebut terdapat sekitar 50 judul serial televisi yang bisa dijadikan pilihan bagi masyarakatnya untuk ditonton saat Ramadhan.

Salah satu serial yang sangat populer di wilayah tersebut adalah serial yang memiliki nilai sejarah, misalnya, serial “Omar” yang bercerita tentang Khalifah Umar Bin Khattab atau serial populer lainnya, yakni “Sister Therese”, film seri asal Mesir yang bercerita tentang dua wanita kembar yang memeluk agama yang berbeda.

Selain dua serial tersebut, acara “The Band of Naji Atallah” yang dibintangi oleh aktor ternama asal Mesir, Adel Imam, juga sangat populer saat ini. Cerita tersebut berlatar belakang tentang kebrutalan Israel terhadap Palestina. Serial ini bercerita tentang perwira polisi pensiunan di Kedutaan Mesir di Tel Aviv yang terkena masalah karena keberatannya akan ketidakadilan yang dialami rakyat Palestina.

Dari Kuwait, ada juga serial “The Watcher Night”, drama yang banyak bercerita tentang Perang Irak-Kuwait yang berlangsung pada 1990. Popularitas serial-serial Ramadhan bahkan mendorong situs YouTube untuk ikut menyiapkan satu channel khusus untuk berbagai acara serial Ramadhan.

Di laman Doha Film Institute, Aktor asal Qatar Saad Burshaid mengungkapkan, sebelum tahun 1995, serial-serial produksi Mesir menjadi tontonan favorit di wilayah Timur Tengah. Kini persaingan untuk menghasilkan acara televisi yang memikat penonton sudah semakin ketat di antara Mesir dan negara-negara Arab. Menurutnya, persaingan yang paling ketat saat ini terjadi antara Mesir dan Suriah.