Wagub: Lebaran Momentum Perkuat Perdamaian Aceh

Red: Didi Purwadi

Rabu 31 Aug 2011 08:00 WIB

Idul Fitri Idul Fitri

REPUBLIKA.CO.ID,BANDA ACEH - Wakil Gubernur (Wagub) Aceh, Muhammad Nazar, mengharapkan lebaran Idul Fitri 1432 Hijriyah agar dijadikan sebagai momentum untuk memperkuat perdamaian yang telah terjalin di provinsi ini.

"Saya berharap setelah satu bulan penuh kita menjalankan ibadah puasa Ramadhan, kemudian dirangkaikan dengan hari raya, maka harus dijadikan sebagai momentum memperkuat perdamaian di Aceh," katanya.

Muhammad Nazar mengatakan, proses perdamaian penting diperkuat untuk kepentingan Aceh masa depan yang lebih maju serta dalam upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara luas.

"Apalagi, beberapa bulan kedepan kita akan berhadapan dengan pemilihan kepala daerah (pilkada),'' katanya. ''Pilkada harus dijadikan sebagai cermin untuk menunjukkan bahwa kita sudah dewasa berpolitik.''

Karena itu, lebaran Idul Fitri sebagai wujud umat muslim kembali kepada fitrahnya maka juga harus dapat dijadikan jiwa bagi masyarakat dan seluruh elemen lainnya untuk memelihara perdamaian. "Proses perdamaian akan lebih kuat dan bermakna jika kita semua dalam satu ikatan yakni silaturahim dan bermusyawarah guna menyikapi jika ada perbedaan," katanya menjelaskan.

Wagub juga mengimbau masyarakat yang sedang merayakan lebaran agar tetap mematuhi peraturan yang berlaku, seperti terkait dengan lalu lintas di jalan raya sehingga memberi keselamatan di jalan. "Jangan sampai lebaran tercidera karena ulah kita tidak memantuhi aturan lalu lintas, kemudian terjadi kecalakaan dan kita akan jadi korbannya," kata dia menjelaskan.