63 Korban Tewas Selama Mudik di Jateng

Rep: S Bowo Pribadi/ Red: Dewi Mardiani

Jumat 17 Aug 2012 15:11 WIB

Kecelakaan lalu lintas. Ilustrasi Foto: Republika Kecelakaan lalu lintas. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -— Sedikitnya 63 korban tewas di jalan raya sejak  digelar Operasi Ketupat Candi 2012 di wilayah hukum Polda Jawa Tengah. Jumlah ini merupakan korban dari 468 angka kecelakaan lalulintas yang terpantau mulai Sabtu (11/8) hingga Kamis (16/8).

Direktur Lalulintas Polda Jawa Tengah, Kombes M Naufal Yahya mengatakan, angka kecelakaan selama arus mudik ini juga mengakibatkan sedikitnya 97 korban luka berat dan 591 korban luka ringan serta kerugian materi sekitar Rp 551,4 juta lebih.

Ke-63 korban jiwa ini merupakan total korban kecelakaan lalulintas yang terpantau di sejumlah wilayah di Jawa Tengah. Masing- masing di wilayah Polres Brebes tiga orang korban jiwa, Tegal Kota (tiga), Kabupaten Tegal (empat), Pemalang (dua), Batang (dua), Kendal (dua) serta Polrestabes Semarang empat korban jiwa.

“Selain itu juga di wilayah hukum Polres Demak tiga korban jiwa, Kudus dan Pati (tujuh), Jepara (tiga), Cilacap (empat), Banyumas dan Kebumen (lima), Klaten (empat), Sukoharjo dan Sragen (dua), Temanggung (tiga), Magelang (dua), Semarang (dua) dan Polres Grobogan lima korban jiwa,” paparnya, Jumat (17/8).