REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan, rangkaian HUT DKI ke-495 atau Jakarta Hajatan telah selesai dilakukan, kemarin, Sabtu (25/6) malam. Menurutnya, dengan selesainya dibangun Jakarta International Stadium, ulang tahun Jakarta kali ini bisa sukses digelar di dalamnya.
“Ini adalah kali pertama peringatan ulang tahun Jakarta dilakukan di JIS, dan juga ini pertama kali JIS dipakai untuk lebih dari 60 ribu penonton,” kata Anies di lokasi kemarin malam.
Padahal, selama ini kata dia, penggunaan JIS maupun acara lain di luarnya hanya berkapasitas 10 ribu orang. Anies tak menampik, hal itu karena pandemi Covid-19.
“Jadi ini kali pertama dan saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat kemudian kita sampaikan juga ini adalah hasil kolaborasi,” tuturnya.
Dari jumlah itu, kata Anies, yang mendaftar mendapatkan tiket ada sekitar 65 ribu. Namun demikian, dirinya tak mengetahui berapa yang mengambil tiket itu mengingat semuanya gratis.
Ditanya banyaknya pengunjung disabilitas malam kemarin, lanjut dia, memang sengaja diundang pihak dia. Hal serupa yang dilakukan Pemprov DKI, saat Formula E digelar.
“Dan memang stadion dirancang untuk penyandang disabilitas juga,” tutur dia.
Menyoal jumlah yang diundang, Anies tak mengetahui jelasnya berapa. Tetapi, dia membanggakan, JIS yang juga memang disiapkan ramah bagi para disabilitas.
“Jadi kalau kota ini ramah kepada satu, disabilitas, dua, lansia, tiga, perempuan ibu hamil, dan empat anak-anak. Bila kota itu ramah terhadap 4 kelompok ini, maka semua akan bisa tertangani dengan baik,” kata Anies.
Dengan semakin banyaknya kolaborasi di Jakarta, kata dia, terobosan baru diharapkan bisa semakin muncul dan menyesuaikan. Pihaknya di Pemprov DKI, akan terus mengeksekusi kolaborasi dan bentuk pembangunan lainnya.
“Kami di Pemprov DKI dapat mengeksekusi sisanya karena yang dimiliki oleh pemerintah adalah kewenangan dan kebijakan fiskal,” jelas dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
