Jumat 24 Apr 2020 17:25 WIB

Stasiun Purwosari tidak Layani KA Jarak Jauh

Stasiun Purwosari hanya layan KA Prameks dan Angkutan Barang mulai 24 April 2020.

Calon penumpang duduk di kursi tunggu yang diberi penanda jarak aman di Stasiun Purwosari, Solo, Jawa Tengah, Senin (23/3/2020).u
Foto: Antara/Mohammad Ayudha
Calon penumpang duduk di kursi tunggu yang diberi penanda jarak aman di Stasiun Purwosari, Solo, Jawa Tengah, Senin (23/3/2020).u

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Stasiun Purwosari Solo sementara ini tidak melayani kereta api (KA) jarak jauh untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Mulai tanggal 24 April 2020 untuk sementara waktu, Stasiun Purwosari hanya melayani perjalanan KA Prambanan Ekspres (Prameks) dan KA Angkutan Barang. Ini juga berlaku untuk Stasiun Lempuyangan, Jogja," kata Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta Eko Budiyanto di Solo, Jumat (24/4).

Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang memerlukan perjalanan menggunakan moda transportasi KA jarak jauh agar tidak datang menuju kedua stasiun tersebut.

Sebagaimana diketahui, dikatakannya, saat ini hanya tersisa 2 KA jarak jauh yang beroperasi melintasi Daop 6 Yogyakarta, salah satunya KA Wijayakusuma relasi Cilacap-Yogyakarta-Klaten-Solobalapan-Sragen-Surabaya Gubeng-Ketapang (PP).

"Selain itu, ada KA Ranggajati relasi Cirebon-Yogyakarta-Klaten-Solobalapan-Sragen-Surabaya Gubeng-Jember (PP)," katanya.

Untuk KA lokal, dikatakannya, KA Pramkes masih menyisakan 8 perjalanan dan tetap beroperasi seperti biasa.

"Ini untuk mengakomodasi perjalanan penumpang yang ada kepentingan mendesak atau memiliki pekerjaan yang tidak dapat ditinggalkan," katanya.

Ia mengatakan KA Prameks yang masih beroperasi, yaitu 4 perjalanan relasi Yogyakarta-Solobalapan dengan jadwal keberangkatan dari Stasiun Yogyakarta pukul 05.15 WIB, 08.20 WIB, 12.05 WIB, dan 15.55 WIB.

"Serta 4 perjalanan relasi Solobalapan-Yogyakarta dengan jadwal keberangkatan dari Stasiun Solobalapan pukul 06.35 WIB, 09.50 WIB, 14.20 WIB, dan 18.12 WIB," katanya.

Sementara itu, dikatakannya, untuk penumpang KA yang batal berangkat akan dikembalikan biaya tiketnya sebesar 100 persen.

"Penumpang akan dihubungi melalui contact center 121 dan dipersilahkan untuk mengikuti petunjuk selanjutnya. Jika belum dihubungi, penumpang juga bisa membatalkan tiketnya sendiri melalui aplikasi KAI Access dan loket stasiun," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement