Penumpang Bus AKDP di Palembang Turun Drastis

Red: Taufik Rachman

Kamis 16 Jul 2015 11:37 WIB

Jembatan Ampera, Palembang. Foto: Taufikurrahman/Republika. Jembatan Ampera, Palembang.

REPUBLIKA.CO.ID,PALEMBANG--Jumlah penumpang bus AntarKota Dalam Provinsi di Terminal Karya Jaya Palembang, Sumatera Selatan pada puncak musim mudik Lebaran Idulfitri 1436 Hijriah, Kamis mengalami penurunan drastis.

Jumlah penumpang bus AntarKota Dalam Provinsi (AKDP) pada puncak arus mudik Lebaran tahun ini sekitar 600 orang padahal tahun sebelumnya mencapai 1.000 orang, kata petgas Terminal Tipe A Karya Jaya Fauzi di Palembang, Kamis.

Menurut dia, penurunan jumlah penumpang yang menggunakan jasa angkutan bus tersebut di luar prediksi karena sebelumnya pihak pengelola oto bus masih optimistis akan terjadi lonjakan penumpang pada puncak arus mudik ini, sehingga persiapan bus dilakukan secara maksimal.

"Pengelola oto bus yang biasa beroperasi di Terminal karya Jaya Kertapati ini telah menyediakan 65 armada dengan kapasitas 1.391 penumpang, namun hanya terisi di bawah 50 persen," ujarnya.

Sementara jumlah penumpang bus AntarKota AntarProvinsi (AKAP) secara keseluruhan yang diberangkatkan pada puncak arus mudik Lebaran hari ini melalui terminal Karya Jaya Palembang ke Jakarta, Bandung dan beberapa kota di Pulau Jawa lainnya mencapai 900 orang.

Jumlah penumpang bus AKAP yang diberangkatkan menggunakan 40 armada tersebut masih di bawah kapasitas tempat duduk yang disediakan sebanyak 1.349 orang, kata dia.

Dia menjelaskan, kondisi penumpang di terminal Karya Jaya Palembang baik bus AKDP maupun AKAP sejak dimualinya angkutan mudik Lebaran 7 Juli 2015 hingga berakhirnya arus mudik Lebaran Idulfitri 16 Juli 2015 tergolong sepi.

Kondisi penumpang bus AKDP dan AKAP tersebut bila dibandingkan dengan data pada musim mudik Lebaran pada 2014 lalu mengalami penurunan hingga 50 persen lebih, kata petugas Terminal Karya Jaya itu menambahkan.

Terpopuler