Petugas Dinas Perhubungan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Raya (Dishub LLAJ) memasang marka pembatas jalan di jalur mudik Cikampek, Jawa Barat, Ahad (12/7). (Republika/Agung Supriyanto)
REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Tiga hari menjelang Lebaran, jalur mudik selatan Jawa Barat (Jabar) mulai ramai dilalui kendaraan beragam jenis. Sejak siang tadi volume arus kendaraan mulai bertambah. Pada Selasa (14/7) malam kendaraan yang melewati Kabupaten Garut, Tasikmalaya dan Ciamis mulai ramai.
KBO Lantas Polres Kabupaten Garut, Iptu Sopian Effendi mengatakan, jalur Kadungora, Leles sampai Tarogong malam ini ramai lancar. Kepolisian sedang melakukan penarikan arus kendaraan dari arah barat menuju timur. Malam ini terus dilakukan penjagaan untuk menjaga jalan tetap kondusip.
Dari pantauan di lapangan, jalur Limbangan, Bandrek, Lewo sampai Malangbong juga sudah mulai ramai lancar. Memasuki Kabupaten Tasikmalaya, arus lalu-lintas menuju arah timur masih tetap lancar meski cukup ramai.
"Arus lalulintas malam ini sudah ada peningkatan, tapi masih terkendali dan masih lancar," kata Kasat Lantas Polres Kota Tasikmalaya, Iptu Suharto kepada Republika, Selasa (14/7 malam.
Ipda Dian Susila dari Pospam Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis yang berbatasan dengan Tasikmalaya melaporkan, dari pantauan sejak pukul 16.00 ada peningkatan arus kendaraan. Tapi tidak terlalu signifikan. Arus kendaraan masih didominasi oleh kendaraan roda empat mobil pribadi.
"Jumlah kendaraan yang melintas pospam Cihaurbeuti malam ini antara 35 sampai 40 kendaraan per menit," kata Ipda Dian.
Namun pergerakan dari arah Tasikmalaya memasuki Kabupaten Ciamis masih lancar. Ipda Dian menjelaskan, jika ada peningkatan yang signifikan pada malam ini, kepolisian akan melakukan pengaturan dengan memprioritaskan jalur dari arah barat menuju ke timur. Tapi sampai pukul 22.00 WIB, arus lalu-lintas masih lancar.
#1
#2
#3
#4
#5
