REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Divisi Tanggap Darurat dan Bantuan Kemanusiaan DPP Partai Demokrat Umar Arsal menyebut Partai Demokrat kembali ikut berpartisipasi dalam arus mudik 2015. Umar menyebut tim Demokrat akan diturunkan di sejumlah titik yang biasanya ramai dan padat saat arus mudik. 

"Seperti biasa tahun sebelumnya kita akan terjunkan team dibeberapa titik keramain lintasan arus mudik," kata Umar melalui siaran pers yang diterima ROL, Kamis (9/7).

Tim  diturunkan oleh Partai Demokrat, kata pria yang duduk di Komisi V DPR ini adalah dokter umum, takjil, refleksi dan tempat istirahat bagi pemudik. Beberapa lokasi penempatan tim dari Demokrat ini adalah di Posko mudik di gerbang tol Cipali-Cilameri Subang. Tim ini terdiri dari 12 orang yang akan berjaga di tiga shift selama 24 jam.

Umar berharap apa yang disediakan oleh Demokrat ini dapat membantu kenyamanan sauadara-saudara muslim yang hendak mudik ke kampung halaman. Sebagai anggota Komisi V yang bermitra kerja dengan Kementrian Perhubungan, Pekerjaan Umum, Umar meminta menteri terkait agar dapat memperhatikan titik jalur yang dilewati pemudik, seperti penerangan, jalan berlubang, jembatan.

Ia berharap menteri-menteri terkait dan juga aparat keamanan sudah dapat memetakan jalur-jalur yang rawan agar dilakukan antisipasi demi kenyamanan pemudik.  Tidak hanya di jalur utama, Umar juga mengingatkan pemerintah juga memperhatikan jalur-jalur alternatif yang biasa digunakan pemudik.

"Biasanya para pemudik sudah meletakan jalur mana yang dianggap cepat. Karena itu pemerintah segera perhatikan jalur-jalur alternatif," ujar Umar.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00